XL Siapkan Rp7 Triliun untuk Bangun Infrastruktur Jaringan Data

ilustrasi
Presiden Direktur XL Axiata, Dian Siswarini | Dok. XL Axiata

PT XL Axiata Tbk tengah menyiapkan dana sebesar Rp7 triliun dari 90 persen alokasi anggaran berlanja modal (Capex) untuk fokus membangun dan membenahi infrastruktur jaringan data. Ketersediaan akses layanan internet dan data yang berkualitas menjadi salah satu fokus Perseroan di awal 2018 ini.

XL Axiata mencatat telah menghasilkan kinerja yang kuat dengan pendapatan dari layanan data sebagai kontributor utama. Jumlah pelanggan yang mengakses layanan data terus meningkat dan mampu mendorong kenaikan traffic layanan data hingga 2x lipat atau meningkat sebesar 148 persen.

Presiden Direktur XL Axiata, Dian Siswarini mengungkapkan, prestasi XL Axiata yang berhasil diraih tahun lalu dikarenakan faktor berlanjutnya perluasan jaringan ke wilayah-wilayah dengan permintaan yang tinggi. Ini kemudian mendorong pertumbuhan yang kuat pada pendapatan dan traffic dari wilayah luar Jawa.

“Pencapaian XL Axiata sepanjang 2017 secara jelas memberikan sinyal bahwa kini saatnya kami musti melangkah ke fase berikutnya. Fase berikutnya yang dimaksud adalah memaksimalkan kemampuan jaringan data guna meningkatkan kualitas layanan, juga memperluas cakupan layanan ke area-area luar Jawa. Ini adalah momentum yang tepat untuk kami mencanangkan tekad #JadiLebihBaik, sehingga akan semakin memuaskan pelanggan dan para pemangku kepentingan lainnya,” jelas Dian, dalam keterangannya yang dikutip JawaPos.com, Selasa (13/2/2017).

Dia menyebut bahwa tahun 2017 lalu, cakupan layanan data 3G/4G LTE XL Axiata mencapai sekitar 93 persen, sedangkan layanan 4G mencapai 85 persen dari total populasi. Dari pembangunan tahun lalu, jaringan 4G LTE XL Axiata telah menjangkau 360 kota/kabupaten di berbagai wilayah di Indonesia, ditopang oleh lebih dari 17.000 BTS 4G dan hampir 46.000 BTS 3G. Dalam pembangunan jaringan data tersebut, wilayah di luar Pulau Jawa mendapatkan perhatian besar.

“Dari total BTS yang dibangun sepanjang 2017, 60 persen di antaranya berada di luar Jawa. Pembangunan jaringan data di luar Jawa berhasil meningkatkan kualitas layanan dan juga perluasan wilayah layanan,” kata Dian.

Sementara Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D. Yosetya mengatakan, bahwa XL Axiata memulai tahun 2018 ini dengan misi meningkatkan kualitas layanan internet dan data untuk pelanggannya. Salah satu upaya yang mereka lakukan adalah menyediakan jaringan 4,5G.

“Jaringan perlu disiapkan untuk memenuhi demand, salah satunya menggunakan teknologi yang lebih bagus, misalnya 4,5G,” kata Yessie, seperti dikutip Kumparan.com, Selasa (13/2/2018).

Yessie menjelaskan, ada beberapa infrastruktur yang perlu disiapkan untuk membangun jaringan 4,5G. Infrastruktur yang dimaksud adalah teknologi 4T4R 4x4 MIMO, 256QAM, dan carrier aggregation, penambahan Base Transceiver Station (BTS) dan virtualisasi network, serta peningkatan multilayer mobile backhoule.

Jaringan 4,5G dikatakan akan segera mereka hadirkan di kota besar memiliki kebutuhan jaringan internet yang stabil, seperti Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, Yogyakarta, hingga Bali.(DD)