Tabungan Hasil Tinggi Bank Sampoerna Tumbuh Positif 61%

ATM Card Sampoerna
ATM Card Sampoerna | www.banksampoerna.com

Setelah diluncurkan pada pertengahan 2015, Tabungan Hasil Tinggi milik PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) mulai mencatatkan pertumbuhan signifikan dana pihak ketiga (DPK). 

Direktur UKM, Funding, FI dan Jaringan Kantor Bank Sampoerna Ong Tek Tjan, menjelaskan, pihaknya yakin Tabungan Hasil Tinggi (High Yield Saving) dapat memberikan keuntungan lebih bagi masyarakat dan menjadi pilihan masyarakat untuk menempatkan dananya di Bank Sampoerna. 

“Bank Sampoerna melihat adanya kesempatan besar untuk merebut hati masyarakat dengan meluncurkan sebuah produk tabungan yang memiliki bunga setara dengan deposito pada pertengahan 2015, bernama Tabungan Hasil Tinggi Sampoerna,” ujar Direktur UKM, Ong Tek Tjan, dalam keterangan resminya, Selasa (4/10/2016). 

Berdasarkan catatan, semester pertama 2016, Tabungan Hasil Tinggi secara year to date berhasil tumbuh sebesar 61 persen dan memberikan kontribusi pertumbuhan DPK secara keseluruhan sebesar 24 persen.

Menurut Ong Tek Tjan, Bank Sampoerna tidak hanya memberikan imbal hasil setara deposito untuk Tabungan Hasil Tinggi, tetapi juga menawarkan berbagai fasilitas kemudahan transaksi serta layanan internet banking.

Ong Tek Tjan menambahkan, sesuai dengan perkembangan zaman, program HYS akan terus dikembangkan guna memenuhi tuntutan masyarakat untuk lebih meningkatkan kepercayaan para nasabahnya. 

Sebagai informasi, Tabungan Hasil Tinggi Sampoerna memiliki beberapa keunggulan, antara lain memberikan kemudahan bagi nasabah dalam bertransaksi, seperti gratis biaya administrasi bulanan, fasilitas gratis Debit Card melalui jaringan PRIMA dengan menggunakan ATM Bank Sampoerna, gratis Biaya Administrasi ATM Bank Sampoerna, gratis biaya tarik tunai, cek saldo dan transfer di 93.000 ATM Bank Sampoerna jaringan PRIMA di seluruh Indonesia, dan gratis biaya SKN/LLG/RTGS melalui cabang & Internet Banking.

Melalui produk HYS ini, Bank Sampoerna berharap dapat meningkatkan keyakinan masyarakat Indonesia akan pentingnya menabung sehingga dapat berdampak baik bagi perekonomian Indonesia kedepannya. (IDR)