Antisipasi Ramadan, Indosat Tingkatkan Kapasitas Layanan Data Menjadi 11.394 TeraByte per Hari

ilustrasi
Indosat Ooredoo melakukan uji jaringan di kota dan jalur mudik Semarang-Demak-Kudus | Dok. Indosat

PT Indosat Ooredoo Tbk (Indosat) kembali mempersiapkan layanannya sebagai antisipasi lonjakan di bulan Ramadan dan Lebaran 2018, dengan melakukan peningkatan kapasitas jaringan, pemantauan kualitas jaringan melalui Indosat Ooredoo Network Operation Center (iNOC), Command Center jaringan, serta berbagai paket khusus Ramadhan dan Lebaran bagi pelanggan.

Khusus untuk kesiapan jaringan telekomunikasinya, ditunjukkan melalui kegiatan uji jaringan (network drive test) yang dilakukan di salah satu jalur mudik dan kota tujuan mudik di Jawa Tengah, yaitu jalur Semarang-Demak-Kudus.

“Dalam beberapa bulan terakhir, kami telah melakukan refarming frekuensi 1800 MHz kami dan mengaktivasi spektrum baru kami di 2100 MHz untuk mendukung cakupan 4G kami dan menghadirkan kecepatan lebih di wilayah-wilayah penting kami,” ujar Chief Technology and Information Officer Indosat Ooredoo, Dejan Kastelic, dalam keterangannya yang dilansir laman Perusahaan, Kamis (17/5/2018).

Mengantisipasi peningkatkan traffic telekomunikasi selama Ramadhan, mudik dan perayaan Lebaran, Indosat telah menyiapkan kapasitas jaringannya baik untuk data, suara maupun SMS. Untuk kapasitas layanan data ditingkatkan menjadi 11.394 TeraByte/hari, untuk memenuhi puncak kenaikan trafik data yang diprediksi meningkat sebesar 83,7% dibandingkan tahun lalu.

Sementara itu, untuk kapasitas suara ditingkatkan menjadi 37,49 juta Erlang/hari dan kapasitas SMS ditingkatkan menjadi 1,01 milyar SMS/hari, dimana kedua kapasitas ini juga sudah disiapkan melampaui dari prediksi trafik tertinggi yang mungkin terjadi.

Tidak hanya meningkatkan kapasitas jaringan, kondisi jaringan telekomunikasi juga dipantau selama Ramadhan dan Mudik Lebaran melalui Indosat Ooredoo Network Operation Center (i-NOC) sebagai pusat monitoring seluruh jaringan secara nasional.

Untuk membuktikan kesiapan jaringan di sepanjang jalur dan kota mudik, Indosat juga melakukan uji jaringan di kota dan jalur mudik Semarang-Demak-Kudus. Seperti pengalaman tahun-tahun sebelumnya, Semarang, Demak dan Kudus merupakan 3 kota tujuan mudik padat di Jawa Tengah, di mana jalur yang menghubungkan ketiga kota tersebut merupakan bagian dari jalur Pantura yang juga menjadi jalur mudik padat di pesisir utara Jawa Tengah menuju Jawa Timur. Ketiga kota juga memiliki berbagai obyek wisata religius yang menjadi tujuan wisata selama masa Ramadhan dan Lebaran.

Dalam uji jaringan tersebut, diperoleh coverage 4G secara kontinyu di sepanjang rute Semarang-Demak-Kudus. Selain itu juga dicoba berbagai aktivitas layanan yang biasa dilakukan pelanggan seperti download, live streaming, YouTube, dan video call. Dari hasil pengetesan menunjukkan bahwa sepanjang rute drive test, aktivitas streaming berjalan dengan baik dan tanpa buffering.

“Dalam kegiatan tersebut, kecepatan maksimal download mencapai 39,74 Mbps dengan rata-rata kecepatan download 8,09 Mbps. Khusus di beberapa titik keramaian kota tujuan mudik diperoleh kecepatan download hingga 107,70 Mbps (Simpang Lima Semarang), 86,98 Mbps (Masjid Agung Demak), 97,17 Mbps (Museum Kretek Kudus),” jelas Dejan Kastelic.

Selama uji jaringan, Indosat juga melakukan pengetesan kualitas suara (voice) dengan metode pengukuran MOS (Mean Opinion Score) yang menunjukkan bahwa 96,83% area yang diukur menunjukkan hasil di tingkat excellent (maksimum skor di mana nilai MOS 4-5). Rentang penilaian metode pengukuran MOS sendiri adalah 1-5, di mana angka 5 menunjukkan hasil excellent. Hasil ini sekaligus menunjukkan bahwa kualitas suara layanan Indosat berada pada tingkat terbaik.(DD)