PT UNILEVER INDONESIA, TBK

PT UNILEVER INDONESIA, TBK Laporan Tahunan 2016

MAKING SUSTAINABLE LIVING COMMONPLACE

Melalui program memasyarakatkan kehidupan yang berkelanjutan, sepanjang tahun 2016 Unilever Indonesia terus menginspirasi masyarakat Indonesia untuk menciptakan masa depan yang lebih cerah dengan mengambil berbagai langkah nyata dalam mewujudkan perubahan bagi Indonesia, terutama dalam hal meningkatkan kesejahteraan, kesehatan, gizi, serta mengurangi dampak terhadap lingkungan.

PERFORMANCE HIGHLIGHT

Laba Kotor Perseroan mencapai Rp20,5 triliun

Pertumbuhan top dan bottom line di atas rata-rata pasar dan melebihi hasil tahun sebelumnya. Tujuan ini berhasil dicapai dengan keberhasilan Perseroan membukukan pertumbuhan penjualan sebesar 9,8%. Selain itu, dengan terus unggul dalam inovasi dan eksekusi di semua saluran penjualan, Perseroan mampu mempertahankan posisi terdepan di pasar.

Dengan investasi secara terus-menerus pada inovasi dan membangun profitabilitas, Home and Personal Care dan Foods and Refreshment masing-masing bertumbuh sebesar 9,0% dan 11,7% dibandingkan tahun sebelumnya. Kedisiplinan Perseroan dalam pengeluaran telah meningkatkan efisiensi Perseroan secara signifikan. Didukung pula dengan inovasi-inovasi yang berpotensi meningkatkan margin, Perseroan telah mempertahankan margin kotor secara kompetitif. Di akhir tahun 2016, laba kotor Perseroan mencapai Rp20,5 triliun, 9,7% lebih tinggi dari tahun 2015.

Perseroan juga berhasil meraih kinerja positif pada aspek-aspek lain: inisiatif keberlanjutan Perseroan telah semakin dikenal dan investasi Perseroan di Indonesia juga telah Perseroan tingkatkan. Belanja modal kami mencapai Rp1,8 triliun di 2016, yang dipergunakan untuk memperluas kapasitas dari fasilitas yang ada, terus berinvestasi pada teknologi, dan menyelesaikan pembangunan gedung kantor pusat baru Perseroan di Tangerang.

FINANCIAL HIGHLIGHT

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Penjualan Bersih
Selama tahun 2016, Unilever Indonesia berhasil membukukan penjualan bersih sebesar Rp40,1 triliun, meningkat 9,8% dari tahun 2015. Penjualan ini berasal dari dua segmen usaha yaitu Home and Personal Care dan Foods and Refreshment. Kontribusi masing-masing segmen tersebut terhadap penjualan bersih tahun 2016 adalah sebagai berikut: Home and Personal Care 69,2%; dan Foods and Refreshment 30,8%.

Laba Usaha
Meskipun terjadi peningkatan beban usaha, Unilever Indonesia mencatat kenaikan laba usaha sebesar 9,7%, dari Rp7,9 triliun di tahun 2015 menjadi Rp8,7 trilliun di tahun 2016. Margin laba usaha secara keseluruhan mencapai 21,7% terhadap total penjualan bersih.

Jumlah Penghasilan Komprehensif
Unilever Indonesia membukukan penghasilan komprehensif 1,6% lebih tinggi dari periode yang sama tahun lalu, meningkat menjadi Rp6,0 triliun dari Rp5,9 triliun. Pertumbuhan yang lebih lambat pada penghasilan komprehensif disebabkan oleh adanya pencatatan sebesar Rp433 miliar pada pos rugi komprehensif lain tahun 2016. Rugi komprehensif lain tahun 2016 merupakan pengukuran kembali kewajiban imbalan kerja jangka panjang yang disesuaikan dengan adanya perubahan asumsi aktuaria.

RENCANA STRATEGIS

Perseroan melihat bahwa pasar konsumen Indonesia belum menunjukkan potensi sepenuhnya: Konsumsi per kapita di Indonesia masih relatif rendah jika dibandingkan dengan besarnya populasi dan usia penduduk yang rata-rata muda, serta pesatnya pertumbuhan kelas menengah. Oleh karena itu, Perseroan melihat adanya peluang konsumsi yang cukup besar dalam beberapa tahun ke depan, yang dapat dimanfaatkan oleh brand-brand Perseroan. Ke depannya, Perseroan tidak melihat adanya tantangan besar dalam hal regulasi pemerintah. Namun, apabila ada implementasi yang lebih konsisten dari kebijakan-kebijakan baru di berbagai belahan di Indonesia, Perseroan percaya bahwa bisnis Perseroan dan pasar secara umum akan lebih diuntungkan.

Berdasarkan analisis yang cermat dari tren global dan domestik yang ada, Perseroan tidak akan membuat perubahan signifikan dalam strategi Perseroan pada tahun 2017. Salah satu prioritas utama Perseroan adalah untuk mempercepat inovasi dalam kategori yang relevan. Kedua, Perseroan akan berusaha menyempurnakan eksekusi, terutama dengan mengoptimalkan saluran penjualan yang dekat dengan konsumen (proximity channel), yang semakin banyak berkontribusi dalam pertumbuhan Perseroan, dan dengan memudahkan konsumen mengakses produk-produk Perseroan. Perseroan akan terus berinvestasi dalam teknologi yang akan meningkatkan nilai bisnis Perseroan dan mengoptimalkan aktivitas Perseroan dalam dunia digital. Yang terakhir, Perseroan akan mempertahankan kinerja dalam pengelolaan biaya dengan cara menyempurnakan lagi hal-hal yang bisa memberi nilai tambah dan menghilangkan hal-hal yang tidak diperlukan.

Keterangan:


Tahun
2016
Peserta ARA
Ya
Kategori ARA
Private Non Keuangan Listed (PNKL)
Penghargaan
Private Non Keuangan Listed #3
Jumlah Halaman
346
Kantor Akuntan Publik
Siddharta Widjaja & Rekan
Biro Administrasi Efek
PT Sharestar Indonesia
Kustodian
N/A
Agen Pemeringkat
N/A
Persatuan Karyawan
N/A
NPWP
N/A
TDP
N/A
SIUP
N/A
Tags
unilever,indonesia

* Galeri memuat data laporan tahunan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Informasi, permintaan pemuatan maupun perubahan, hubungi: info@annualreport.id


Download Read PDF