PT KLIRING BERJANGKA INDONESIA (PERSERO)

PT KLIRING BERJANGKA INDONESIA (PERSERO) Laporan Tahunan 2016


SUSTAINING GROWTH FOR A BETTER TOMORROW

Laporan Tahunan PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2016 ini diterbitkan mengacu kepada Peraturan Menteri BUMN No. PER-18/MBU/10/2014 tentang Penyampaian Data, Laporan, dan Dokumen Badan Usaha Milik Negara Secara Elektronik. Laporan Tahunan PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) 2016 disajikan dalam dua bahasa yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan menggunakan jenis dan ukuran huruf yang mudah dibaca dan dicetak dengan kualitas yang baik. Laporan Tahunan ini dapat dilihat dan diunduh di situs resmi PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) di www.ptkbi.com.

PERFORMANCE HIGHLIGHT

PT KBI (Persero) Bukukan Pendapatan Operasional Sebesar Rp45,12 Miliar

Terkendalinya inflasi 2016 yang tercatat pada angka 3,02% juga berimplikasi pada terkendalinya harga serta minat masyarakat untuk mengalokasikan pendapatannya untuk investasi. Hal tersebut terefleksi dari meningkatnya nilai ekspor Indonesia sebesar 27,71% dari tahun lalu, baik yang berasal dari migas maupun non migas serta volume perdagangan berjangka komoditi 2016.

PT KBI (Persero) mencatat perolehan Pendapatan Operasional sebesar Rp45,12 miliar dan pendapatan Non Operasional sebesar Rp24,09 miliar. Laba Bersih Setelah Pajak 2016 sebesar Rp11,63 miliar mengalami kenaikan sebesar 12,59% dari tahun 2015 sebesar Rp10,33 miliar. Kenaikan Laba Bersih disebabkan oleh kenaikan pendapatan operasional lainnya. Sementara itu, nilai Aset PT KBI (Persero) tercatat sebesar Rp1.449,71 miliar pada 2016 juga menunjukkan peningkatan 21,01% dibandingkan nilai Aset pada tahun 2015 sebesar Rp1.198,05 miliar.

Demikian pula dengan Liabilitas Perseroan sebesar Rp1.167,41 miliar pada 2016 atau meningkat sebesar 27,02% jika dibandingkan Liabilitas pada tahun 2015 sebesar Rp919,07 miliar. Hal tersebut disebabkan oleh peningkatan saldo rekening Anggota Kliring. Jumlah Ekuitas Perseroan juga mengalami peningkatan menjadi Rp282,30 miliar atau meningkat 1,19% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp278,98 miliar. Selama 2016, Perseroan juga telah menyetorkan penerimaan negara ke Kas Negara sebesar Rp14,7 miliar.

FINANCIAL HIGHLIGHT

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Aset
PT KBI (Persero) membukukan aset pada 2016 sebesar Rp1.449.713 juta, meningkat 21,01% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp1.198.048 juta. Hal ini disebabkan karena meningkatnya Dana Anggota Kliring sebagai Dampak Penerapan Peraturan Kepala Bappebti No. 117/BAPPEBTI/PER/03/2015 tanggal 23 Maret 2015.

Liabilitas
Total Liabilitas PT KBI (Persero) yang tercatat hingga 31 Desember 2016 adalah sebesar Rp1.167.409 juta, mengalami peningkatan sebesar 27,02% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp919.068 juta. Peningkatan ini disebabkan karena meningkatnya Dana Anggota Kliring sebagai Dampak Penerapan Peraturan Kepala Bappebti No.117/BAPPEBTI/PER/03/2015 tanggal 23 Maret 2015, Pajak yang Harus Dibayar, Utang Kepada Pihak Ketiga, Kewajiban Imbalan Pasca Kerja dan Provisi Cadangan Penjaminan.

Ekuitas
PT KBI (Persero) mencatatkan ekuitas neto hingga 31 Desember 2016 sebesar Rp282.304 juta, angka ini mengalami peningkatan sebesar 1,19% dibandingkan dengan posisi tahun sebelumnya sebesar Rp278.980 juta. Ekuitas Perseroan terdiri dari Modal Disetor Rp102.000 juta, Laba Ditahan sebesar Rp167.356 juta, Keuntungan Aktuaria Rp131 juta dan Laba Periode Berjalan 2016 sebesar Rp11.538 juta serta Kepentingan Non Pengendali sebesar Rp1.279 juta.

Aset Lancar
Jumlah Aset Lancar per 31 Desember 2016 sebesar Rp1.424.864 juta mengalami peningkatan dibandingkan 2015 sebesar 20,09%. Di dalam aset lancar tersebut terdapat Kas dan Setara Kas, Saldo Rekening Anggota Kliring, Persediaan Emas, Piutang Lain-Lain, Dana Talangan, Pinjaman Pegawai, Pendapatan yang Masih Akan Diterima Aset Keuangan Lainnya, Pajak Dibayar di Muka, dan Biaya Dibayar di Muka.

Pendapatan
Pendapatan Perseroan selama tahun 2016 sebesar Rp68.814 juta yaitu sebesar 99,21% dari target anggaran tahunan sebesar Rp69.359 juta. Pendapatan terdiri dari pendapatan operasional sebesar Rp45.123 juta atau 84,42% dari anggaran tahunan sebesar Rp53.448 juta, dan Pendapatan Neto Non Operasional sebesar Rp23.691 juta atau sebesar 148,90% dari anggaran tahunan sebesar Rp15.911 juta.

Rasio Lancar
Rasio melunasi kewajiban jangka pendek dari aset lancarnya menunjukkan penurunan dari 2.744,61% di tahun 2015 menjadi 2.683,81% di tahun 2016.

RENCANA STRATEGIS

Pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan serta hasil kinerja yang memuaskan di segmen usaha perdagangan berjangka komoditi tentunya menimbulkan optimisme atas prospek usaha yang dijalankan oleh Perseroan. Sebagai perusahaan perdagangan berjangka yang hadir selama lebih dari tiga dekade menjadikan KBI sebagai perusahaan pilihan dan terpercaya dengan pengalaman dan cakupan pangsa pasar yang luas.

Keterangan:


Tahun
2016
Peserta ARA
Ya
Kategori ARA
BUMN Keuangan Non Listed (BKNL)
Penghargaan
Jumlah Halaman
253
Kantor Akuntan Publik
Rama Wendra
Biro Administrasi Efek
N/A
Kustodian
N/A
Agen Pemeringkat
N/A
Persatuan Karyawan
N/A
NPWP
N/A
TDP
N/A
SIUP
N/A
Tags
kliringberjangkaindonesia,bumn

* Galeri memuat data laporan tahunan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Informasi, permintaan pemuatan maupun perubahan, hubungi: info@annualreport.id


Download Read PDF