PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) berhasil membukukan peningkatan penjualan cukup tinggi pada Januari 2018 yang naik 17% year on year (yoy). Jika menghitung angka pertumbuhan tersebut, maka di Januari 2018 lalu total penjualan ACES mencapai Rp541,82 miliar.
Adapun hingga akhir 2018, ACES menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 10%. Target ini lebih kecil dari pertumbuhan pendapatan ACES pada 2017 lalu, yakni sebesar 18%.
“Target tahun ini lebih kecil karena basis pertumbuhan penjualan sudah tinggi tahun lalu. Bukan karena tantangan,” kata Sekretaris Perusahaan ACES Helen Tanzil, seperti dikutip Kontan.co.id, Jumat (23/2/2018).
Dengan kinerja yang terus tumbuh, ACES juga konsisten membagi dividen. Tahun ini, ACES berencana membagi dividen lagi. “Sesuai kebijakan, dividen 20% dari laba bersih. Tapi tiga tahun terakhir nilainya 40%-50% dari laba,” tutur Helen.
ACES juga tetap melakukan ekspansi gerai baru. Perusahaan ritel ini menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp300 miliar untuk investasi gerai baru di 2018 sebanyak 10-15 gerai.
Dalam keterangan yang dilansir Tempo.co, Helen mengatakan, pada 2017, Perusahaan telah membuka 17 gerai yang mayoritas berlokasi di Jawa dengan investasi Rp300 miliar. “(Ekspansi) fokus masih di Pulau Jawa untuk tahun ini, sekitar 10-15 (gerai),” ujarnya.
Helen menjelaskan, lokasi Pulau Jawa dipilih untuk melakukan ekspansi gerai karena potensial dari sisi bisnis. “Tahun lalu growth-nya sedang bagus di Jawa,” ucapnya.
Hingga saat ini, total ada 144 gerai ACES yang tersebar di seluruh Indonesia, dengan komposisi gerai mayoritas berada di Pulau Jawa yaitu 106 toko, dan di luar Jawa ada 38 gerai.(DD)