Di 2016, BRI Targetkan Pengelolaan Dana Pensiun Hingga Rp 7 Triliun

|

Untuk meningkatkan pertumbuhan bisnisnya secara komprehensif, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) semakin gencar memasarkan berbagai produknya. Tak terkecuali, produk-produk di luar simpanan dan pinjaman, seperti Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK).

Dijelaskan Corporate Secretary BRI, Hari Siaga, DPLK merupakan salah satu produk investasi yang dimiliki BRI dengan tujuan menyiapkan dana pada saat peserta pensiun. Pembayaran manfaat pensiun dilakukan oleh nasabah secara berkala dan dikaitkan dengan pencapaian usia tertentu. Secara umum lebih dari 50% aset kelolaan DPLK BRI ditempatkan di instrumen pasar uang dengan return atau imbal hasil yang diberikan rata-rata di atas benchmark.

DPLK sendiri memiliki empat paket pilihan investasi, yakni DPLK BRI Pasar Uang, Pendapatan Tetap, Saham dan Kombinasi. Untuk DPLK BRI Pasar Uang, 100% ditempatkan di deposito. Sedangkan DPLK BRI Pendapatan Tetap, sekitar 84% ditempatkan di obligasi dan sisanya di deposito. Adapun paket pilihan investasi DPLK Saham, sekitar 95% di Reksadana Saham dan sisanya di Deposito

"Produk ini sudah dikenal luas oleh masyarakat sebagai produk investasi yang aman, akses luas, investasi beragam dan prudent, transparan, serta dikelola secara modern. Oleh sebab itu, tak heran bila tahun lalu saja DPLK mencatatkan pertumbuhan yang positif," kata Hari, di Jakarta, Rabu (6/4/2016).

Dipaparkannya, jumlah dana kelolaan DPLK hingga akhir tahun 2015 mencapai Rp. 4,7 triliun. Jumlah tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 127% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sementara jumlah pesertanya sendiri mencapai 131.703 peserta perorangan dan 150 perusahaan, naik dari tahun sebelumnya yang berjumlah 111.139 untuk peserta perorangan dan 111 perusahaan.

"Di tahun ini BRI menargetkan pertumbuhan dana kelolaan DPLK sebesar 150% yoy atau menjadi sebesar Rp 7 triliun dengan kenaikan jumlah peserta DPLK menjadi 154 ribu peserta perorangan dan 170 perusahaan," ujar Hari.

Untuk mencapai target tersebut, pihaknya akan melakukan pengembangan fitur dan produk DPLK BRI melalui penambahan benefit bagi peserta DPLK, pengembangan website DPLK BRI dan optimalisasi pemasaran DPLK BRI melalui jaringan kerja Bank BRI yang tersebar luas di seluruh Indonesia serta aktif melakukan joint marketing dengan unit kerja bisnis di Bank BRI, khususnya kepada nasabah existing maupun calon nasabah potensial.

(AR)