PT VOKSEL ELECTRIC TBK

PT VOKSEL ELECTRIC TBK Laporan Tahunan 2016

SEIZING OPPORTUNITIES

PERFORMANCE HIGHLIGHT

Perseroan Berhasil Membukukan Penjualan Sebesar Rp2 Triliun

Optimisme Perseroan mengawali tahun 2016, sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk mempercepat pembangunan proyek-proyek kelistrikan mendorong kinerja bisnis Perseroan, sehingga nilai penjualan kabel Perseroan melaju pesat di angka 26% dari nilai penjualan pada tahun 2015, naik menjadi Rp2 trilyun. Laba bersih juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan dengan tahun 2015. Selain angkaangka yang cukup baik ini, Perseroan juga mendapatkan penghargaan The Best Local Content Electricity Company dan Top 5 Electrical Supporting Company dalam ajang IBEA (Indonesia Best Electricity Award).

Dari segi produk, Perseroan sudah memiliki jenis kabel yang sangat variatif, mulai dari kabel aluminium, kabel tembaga, hingga kabel fiber optic. Dari segi efisiensi produksi, sebagian besar bahan baku yang dibutuhkan, diproduksi sendiri oleh Perseroan. Adapun produk baru di tahun 2016 adalah kabel-kabel transmisi yang lebih berfokus pada kabel teknologi baru dengan kapasitas lebih.

Nilai ekspor pada tahun 2016 meningkat sebesar 124,7% dibandingkan dengan tahun 2015. Dari aspek operasional, dengan strategi terarah pada penghasilan, Perseroan berhasil membukukan laba kotor Rp480 miliar atau 23,8% dari penjualan dibanding pada tahun 2015 sebesar Rp241,3 miliar atau 15,1% dari penjualan.

FINANCIAL HIGHLIGHT

#Catatan redaksi : Data Keuangan Pokok, serta Pembahasan dan Analisis Manajemen atas Kondisi Keuangan dan Kinerja Operasional PT Voksel Electric Tbk tahun buku 2016 tidak menampilkan grafik#

Laba Komprehensif
Tahun 2016 kinerja Perseroan berhasil membukukan laba komprehensif Rp159 miliar mengalami peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan tahun 2015 yang hanya Rp 6 miliar. Kenaikan ini ditunjang oleh kenaikan nilai penjualan bersih ditambah dengan kinerja operasi perusahaan yang semakin efisien.

Aset
Total nilai aset perseroan mengalami kenaikan sebesar 8,59% dari Rp1,54 triliun menjadi Rp1,67 trilyun pada akhir Tahun 2016. Pertumbuhan aset terutama disebabkan oleh naiknya nilai aset lancar sebesar Rp139 miliar atau lebih spesifik disebabkan oleh meningkatnya nilai piutang. Berikut disajikan penjelasan pos-pos posisi keuangan yang menggambarkan perubahan aset Perusahaan dan penyebabnya.

Liabilitas
Total liabilitas perseroan mangalami penurunan sebesar 2,67% atau senilai Rp27 miliar selama Tahun 2016, dari Rp1,026 triliun menjadi Rp999 miliar pada akhir Tahun 2016. Penurunan liabilitas terutama yang paling signifikan diakibatkan oleh berkurangnya pinjaman bank jangka pendek dan surat hutang jangka menengah dari Rp542 miliar menjadi Rp394 miliar.

Ekuitas
Nilai ekuitas pada akhir periode tahun 2016 adalah sebesar Rp669 miliar. Nilai ini bertambah sebesar 31,27% dari tahun 2015, atau meningkat sebesar Rp159 miliar. Kenaikan ini sebagian besar disumbang oleh kenaikan saldo laba.

Penjualan Bersih
Penjualan bersih Perseroan meningkat 27% dari tahun 2015 atau meningkat Rp425 miliar dari tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp1,59 triliun menjadi Rp2,02 triliun.

RENCANA STRATEGIS

Untuk tahun 2017, Pemerintah dalam struktur APBN 2017 telah memastikan anggran belanja untuk sektor infrastruktur sebesar Rp387,3 triliun dimana meningkat dari APBNP 2016 maupun RAPBN 2017 yang masing-masing hanya Rp317,1 triliun dan Rp346,6 triliun. Anggaran ini akan dimanfaatkan untuk pembangunan jalan, jembatan, pelabuhan laut, terminal penumpang, jalur kereta api, dan bandara. Dengan anggaran belanja infrastrukur yang tinggi ini, akan meningkatkan kebutuhan listrik yang kemudian akan berefek juga pada kebutuhan infrastrukur yang terkait dengan pembangkitan hingga pendistribusian listrik.

Juga terkait dengan kelistrikan untuk tahun 2017, PLN terus menggiatkan program 35.000 MW yang telah berjalan sejak tahun 2016. Dengan didukung dengan adanya bantuan kredit investasi dari Sindikasi Lembaga keuangan Bank dan Non Bank hingga sebesar Rp12 triliun, diharapkan dapat membantu PLN dalam merealisasikan pembangunan tersebut dan menyelesaikan tugas PLN dalam hal melistriki negeri.

Keterangan:


Tahun
2016
Peserta ARA
Ya
Kategori ARA
Private Non Keuangan Listed (PNKL)
Penghargaan
Jumlah Halaman
123
Kantor Akuntan Publik
Gani Sigiro & Handayani (Grant Thornton International Ltd.)
Biro Administrasi Efek
PT Edi Indonesia
Kustodian
N/A
Agen Pemeringkat
N/A
Persatuan Karyawan
N/A
NPWP
N/A
TDP
N/A
SIUP
N/A
Tags
vokselelectric,indonesia

* Galeri memuat data laporan tahunan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Informasi, permintaan pemuatan maupun perubahan, hubungi: info@annualreport.id


Download Read PDF