PT VISI TELEKOMUNIKASI INFRASTRUKTUR TBK

PT VISI TELEKOMUNIKASI INFRASTRUKTUR TBK Laporan Tahunan 2016

ENERGIZING TOMORROW

PERFORMANCE HIGHLIGHT

Perseroan Meraih Pendapatan Sebesar Rp9,6 Miliar

Pada 2016, Perseroan melakukan perubahan lini bisnis utama yaitu dari bisnis retail dan pengelolaan ruang usaha komersial ke bisnis jasa penyedia infrastruktur telekomunikasi dengan mengakuisisi 99,99% saham PT Permata Karya Perdana atau 137.321 saham disetor. Perubahan lini usaha ini penting karena Perseroan melihat adanya peluang untuk memberikan nilai tambah bagi Pemegang Saham. Perseroan meraih pendapatan sebesar Rp9,6 miliar di tahun 2016 yang berasal dari pendapatan sewa menara telekomunikasi. Adapun kontribusi terbesar pendapatan berasal dari PT Hutchison 3 Indonesia, PT XL Axiata Tbk. dan PT Telekomunikasi Selular.

Perseroan mencatatkan laba kotor sebesar Rp 6,3 miliar pada 2016. Perolehan laba kotor tersebut dikontribusikan oleh besaran pendapatan tahun 2016, yang tercapat sebesar Rp 9,6 miliar, serta besaran beban pokok pendapatan tahun 2016 yang tercatat sebesar Rp 3,3 miliar. Pada 2016, Perseroan mencatatkan total beban sebesar Rp12,6 miliar. Besaran tersebut dikontribusikan oleh beban umum dan administrasi sebesar Rp12,6 miliar dan beban penjualan sebesar Rp1 juta. Secara terperinci, beban umum dan administrasi Perseroan dikontribusikan oleh dua beban utama, yaitu jasa tenaga ahli sebesar Rp5,4 miliar serta gaji dan tunjangan sebesar Rp4,4 miliar. Selain itu, peningkatan total beban juga dipengaruhi oleh pengeluaran jasa tenaga ahli pada tahun 2016 karena adanya aksi korporasi yang dilakukan Perseroan.

FINANCIAL HIGHLIGHT

 

 

 

 

Aset
Per 31 Desember 2016, aset Perseroan mengalami peningkatan sebesar 62,1%. Total aset Perseroan tahun ini tercatat sebesar Rp150,9 miliar, sementara total aset Perseroan tahun lalu ialah sebesar Rp93,1 miliar. Peningkatan aset Perseroan dikontribusikan oleh peningkatan besaran aset tidak lancar yang lebih tinggi dibanding penurunan aset lancar.

Liabilitas
Pada 2016, Perseroan membukukan total liabilitas sebesar Rp66,8 miliar. Dibandingkan dengan jumlah di tahun sebelumnya sebesar Rp16,7 miliar, terjadi peningkatan total liabilitas sebesar 300%. Peningkatan liabilitas tersebut dikontribusikan oleh peningkatan liabilitas jangka pendek yang lebih tinggi, dengan selisih sebesar 586% dibanding perolehan liabilitas jangka panjang.

Ekuitas
Di tahun buku 2016, terjadi peningkatan pada total ekuitas Perseroan sebesar 10,1%. Total ekuitas Perseroan pada tahun lalu ialah sebesar Rp76,4 miliar, sedangkan total ekuitas Perseroan pada 2016 ialah sebesar Rp84,1 miliar. Kenaikan total ekuitas ini dikontribusikan oleh penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu.

RENCANA STRATEGIS

Melihat kepada keunikan bisnis Perseroan yang tidak dimiliki oleh kompetitor, Perseroan memandang bahwa prospek usaha Perseroan di tahun yang akan datang sangat bagus. Keunikan tersebut ialah pemanfaatan toko-toko yang berada di pemukiman padat penduduk sebagai lahan membangun infrastruktur telekomunikasi jaringan untuk operator. Adanya perkembangan evolusi jaringan dari 3G menjadi 4G yang menuntut operator meningkatkan kualitas dan jangkauan jaringannya juga menjadi peluang bagi pengembangan bisnis Perseroan pada tahun selanjutnya.

Kedepannya Perseroan berencana untuk terus meningkatkan jumlah portfolio menara telekomunikasi agar mencapai skala yang lebih baik. Bila dibandingkan dengan 13.000 toko retail Alfa, penetrasi menara di toko retail alfa masih sangat rendah, dan diharapkan dapat dipacu secara signifikan dalam tahuntahun mendatang.

Untuk mewujudkan hal tersebut, Perseroan memiliki strategi yang berfokus pada tiga hal, yaitu Pelanggan, Manajemen, dan Keuangan. Strategi Pelanggan merupakan persiapan Perseroan untuk menjalin kerja sama dengan semua operator telekomunikasi. Selanjutnya strategi Management, yaitu memiliki pengalaman yang cukup untuk dengan cepat meningkatkan komitmen waktu terhadap pelanggan. Lalu strategi Keuangan, dimana meningkatkan portfolio menara dibutuhkan modal yang tidak sedikit. Menyadari hal ini, Perseroan berencana untuk menggunakan pembiayaan eksternal untuk meningkatkan performa Perseroan, yang saat ini belum Perseroan gunakan.

Keterangan:


Tahun
2016
Peserta ARA
Ya
Kategori ARA
Private Non Keuangan Listed (PNKL)
Penghargaan
Jumlah Halaman
114
Kantor Akuntan Publik
Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahja, & rekan
Biro Administrasi Efek
PT Raya Saham Registra
Kustodian
N/A
Agen Pemeringkat
N/A
Persatuan Karyawan
N/A
NPWP
N/A
TDP
N/A
SIUP
N/A
Tags
visitelekomunikasiinfrastruktur,indonesia

* Galeri memuat data laporan tahunan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Informasi, permintaan pemuatan maupun perubahan, hubungi: info@annualreport.id


Download Read PDF