PT TIRA AUSTENITE TBK

PT TIRA AUSTENITE TBK Laporan Tahunan 2016

SYNERGY

PERFORMANCE HIGHLIGHT

Kinerja Penjualan Perseroan Meningkat 2,2% Menjadi Rp259,5 Miliar

Kinerja penjualan Perseroan di tahun 2016 mengalami peningkatan sebesar 2,2% yaitu dari Rp 253,9 miliar di tahun 2015 menjadi Rp 259,5 miliar di tahun 2016. Pencapaian ini belum memenuhi target sebagaimana ditetapkan di dalam Anggaran Tahunan Perseroan. Hal ini terjadi karena krisis ekonomi global yang belum kunjung membaik sejak beberapa tahun terakhir. Selain itu, peningkatan belanja infrastrukur yang dilakukan pemerintah selama tahun 2016 belum memberikan dampak yang signifikan terhadap laju pertumbuhan ekonomi secara makro. Kondisi ekonomi makro yang kurang kondusif ini berimbas pada tingkat permintaan produk dari para pelanggan yang tidak menunjukkan peningkatan bahkan cenderung stagnan. Untuk meningkatkan ketahanan dan kemajuan usaha Perseroan, manajemen secara terus menerus melakukan perbaikan strategi yaitu melalui restrukturisasi dan reposisi organisasi, perbaikan logistik dan jalur distribusi, serta penataan ulang bauran produk dan pasar yang cocok.

Laba Usaha Perseroan Sebesar Rp7,10 Miliar

Walaupun Penjualan mengalami kenaikan, Laba Usaha Perseroan justru mengalami penurunan sebesar 19.7% atau Rp 1,74 miliar, yaitu dari Rp 8,84 miliar di tahun 2015 menjadi sebesar Rp 7,10 miliar di tahun 2016. Penurunan ini disebabkan oleh lebih tingginya kenaikan Beban Usaha yaitu sebesar 5,2% dibandingkan dengan kenaikan Laba Bruto yang hanya sebesar 2,7%. Penyebab utama dari kondisi ini adalah karena tidak tercapainya target penjualan pada skala ekonomis sesuai yang tertuang dalam skenario anggaran yang ditetapkan sebelumnya.

Pada aspek Penghasilan (Beban) Lain-lain terjadi perbaikan yaitu terdapat penurunan Beban Neto sebesar Rp 0,49 miliar, yaitu dari Rp 6,06 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp 5,58 miliar di tahun 2016. Salah satu faktor utama penyebab penurunan Beban Neto tersebut adalah menurunnya Beban Keuangan dari Rp 8,21 miliar pada tahun 2015 menjadi Rp 6,98 miliar pada tahun 2016. Penurunan Beban Keuangan ini terjadi karena adanya penurunan tingkat bunga Pinjaman Bank.

FINANCIAL HIGHLIGHT

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Penjualan Bersih
Perseroan pada tahun 2016 membukukan penjualan sebesar Rp 259,5 milyar dan mengalami kenaikan sebesar Rp 5,6 milyar atau 2,2% apabila dibandingkan dengan pencapaian penjualan tahun 2015 sebesar Rp 253,9 milyar. Kenaikan penjualan ini terutama terjadi di Divisi Gas Industri sebesar Rp 4,1 milyar, yang naik dari Rp 77,8 milyar di tahun 2015 menjadi Rp 81,9 milyar di tahun 2016 dan kenaikan penjualan di Divisi Pemotongan dan Pengelasan sebesar Rp 3,5 milyar, dari penjualan sebesar Rp 5,9 milyar di tahun 2015 menjadi sebesar Rp 9,4 milyar di tahun 2016. Sedangkan untuk di Divisi Baja mengalami penurunan sebesar Rp 1,5 milyar, dari penjualan sebesar Rp 141 milyar di tahun 2015 menjadi Rp 139,5 milyar di tahun 2016 dan Kelompok Pabrikasi juga mengalami penurunan sebesar 0,4 milyar, dari penjualan sebesar Rp 29 milyar di tahun 2015 menjadi Rp 28,6 milyar di tahun 2016. Hasil penjualan di atas sudah termasuk konsolidasi dari penjualan yang dilakukan oleh anak perusahaan, yaitu PT Alpha Austenite, PT Genta Laras Semesta, dan PT Tanah Sumber Makmur.

Laba Usaha
Laba usaha Perseroan tahun 2016 sebesar Rp 7,1 milyar atau mengalami penurunan sebesar Rp 1,7 milyar atau 19,6%, apabila dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp 8,8 milyar. Penurunan laba usaha ini merupakan dampak dari kenaikan penjualan yang kurang signifikan akibat kondisi makro ekonomi yang masih kurang bergairah.

Laba (Rugi) Bersih
Laba Sebelum Pajak Penghasilan mengalami penurunan, namun karena adanya penurunan Beban Pajak Penghasilan, hal ini memberi dampak positif terhadap pencapaian Laba Neto yang mendekati pencapaian tahun sebelumnya yaitu dari sebesar Rp 1,18 miliar di tahun 2015 menjadi Rp 1,11 miliar di tahun 2016.

RENCANA STRATEGIS

Pandangan mengenai Prospek Bisnis dan Strategi 2017 Beberapa hal yang terjadi pada tahun 2016, diprediksikan masih terjadi di tahun 2017 antara lain beberapa ketidakpastian mengenai implikasi dari Brexit, perubahan tata perdagangan internasional dan efek dari kebijakan pemerintah baru AS, ketegangan di Laut China dan Korea Utara. Kondisi politik dalam negeri diprediksikan akan ada sedikit perubahan sejalan dengan hasil pelaksanaan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang lalu dan renacana Pilkada serentak di 2018 menjelang 2019 akan berdampak pada aspek politik, sosial, budaya dan lainnya.

Namun demikian dari segi ekonomi, diprediksikan akan sedikit membaik sebagai dampak dari kenaikan harga komoditas, penyempurnaan implementasi beberapa paket stimulus ekonomi pemerintah. Pertumbuhan PDB diperkirakan sebesar 5,1% bahkan beberapa lembaga keuangan memperkirakan akan lebih tinggi dari itu. Dari RAPBN yang disusun sangat realistis dan diprediksikan bahwa utang pemerintah akan stabil di sekitar 30% dari PDB dan defisit anggaran akan turun secara gradual diharapkan akan meningkatkan kepercayaan investor, sementara kenaikan sektor fiskal jangka pendek sebagai hasil dari program amnesti pajak baru-baru ini diharapkan memungkinkan dimulainya kembali program belanja infrastruktur pemerintah.

Bahkan S&P telah meningkatkan rating Indonesia menjadi BBB- atau stable. Melihat proyeksi ekonomi 2017, manajemen merasa optimis hal tersebut akan mendukung pertumbuhan sektor riil terutama infrastruktur yang akan mempunyai multiplier effect kepada permintaan barang dan jasa yang dapat dipasok oleh Perseroan. Menghadapi tantangan dan berbagai pengalaman sebelumnya, maka Perseroan dalam tahun 2017 telah mentargetkan pertumbuhan sekitar 12,5% dari tahun 2016.

Keterangan:


Tahun
2016
Peserta ARA
Ya
Kategori ARA
Private Non Keuangan Listed (PNKL)
Penghargaan
Jumlah Halaman
158
Kantor Akuntan Publik
Achsin Handoko Tomo
Biro Administrasi Efek
PT Sinartama Gunita
Kustodian
N/A
Agen Pemeringkat
N/A
Persatuan Karyawan
N/A
NPWP
N/A
TDP
N/A
SIUP
N/A
Tags
tiraaustenite,indonesia

* Galeri memuat data laporan tahunan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Informasi, permintaan pemuatan maupun perubahan, hubungi: info@annualreport.id


Download Read PDF